Gerbang Daerah
> >

Demplot Penerapan Teknologi Csa Tahun 2023 Di Bpp Danga Kabupaten Nagekeo

Senin, 06 Mar 2023
Sumber Gambar : pribadi

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan, pertanian cerdas iklim atau CSA program SIMURP memiliki dampak yang positif untuk pertanian. CSA SIMURP bisa meningkatkan produktivitas produksi tanaman, meningkatkan IP serta pendapatan petani di Daerah Irigasi lokasi SIMURP. Selain itu, teknologi CSA juga mengajarkan kepada petani untuk lebih pandai dalam mengolah lahan pertaniannya ditengah kondisi iklim yang ekstrem. Pertanian ramah lingkungan merupakan pertanian yang menerapkan teknologi selaras dengan lingkungan, produksi tinggi serta menciptakan kelestarian lingkungan dan sumber daya pertanian tetap terjaga.

Di Provinsi Nusa Tenggara Timur, kegiatan SIMURP tahun 2023 dilaksanakan di BPP Danga kabupaten Nagekeo yaitu di Daerah Irigasi Mbay Kanan.  Pelaksanaan Demplot penerapan teknologi pertanian cerdas iklim atau Climate Smart Agriculture (CSA) dilakukan di lahan demplot seluas 24 HA/ 24 kelompok tani Inti yang meliputi kelompok tani Too Jogho II, Semangat Baru I, Cinta Hidup I, Sama Fonga I, Larinor I, Perintis I, Sumber Makmur, Karya Tani IV, Jelita II, Jelita IV, Idola IV, Sama Rasa II, Ghoe Sama II, Karya Utama I, Mai Ghoe I, Ghoe Sama IA, Molo Ghoe I, Pekajari V, Pekajari VII, Karya Nyata I, Tunas Baru, Sadar Tani II, Moreng Mose IV dan Moreng Mose V. Sedangkan untuk demplot Scalling Up dilakukan pada 3 kelompok tani  dengan areal demplot seluas 50 HA yang meliputi 2 HA untuk LL dan 48 HA untuk demplot SL. Kelompok  tani Scalling Up adalah kelompok tani Nesi Susa I dengan ketua Kanisius Sile (30,75 HA/33 KK), Kelompok tani Ngusa Kema III  dengan ketua Emanuel Mere (11,75 HA/19 KK) dan kelompok tani Idola I dengan ketua Ambrosius Raja (7,5 HA/14 KK).  Kegiatan Demplot sudah mulai dilaksanakan bulan Januari 2023, mengingat jadwal dari BWS Provinsi NTT mulai bulan Mei sampai dengan Desember 2023 akan terjadi penutupan total terhadap saluran irigasi Mbay Kanan karena rehabilitasi jaringannya. Sampai dengan saat ini sudah dilakukan penanaman padi varietas Inpary 9 label biru pada lahan seluas 10 HA di lokasi kelompok tani Inti dan 45 HA dilokasi kelompok tani scalling up. Diharapkan dalam bulan Februari ini, kegiatan penanaman padi telah selesai dilaksanakan (100%).

 

Penyuluh dan pelaksana SIMURP juga secara aktif melakukan pengawalan dan pendampingan pada kelompok tani untuk mendukung penerapan teknologi CSA di lapangan baik itu uji benih, pembuatan pupuk organic, penerapan teknologi irigasi intermittent dan Alternate Wetting and Drying (AWD), penerapan jajar legowo 2 : 1, penggunaan pupuk berimbang, penggunaan Perangkat Uji Tanah Sawah (PUTS) untuk menentukan dosis pupuk dasar Nitrogen, Phospor, dan Kalium (NPK) maupun penggunaan pestisida nabati.

Diharapkan dengan memanfaat sumberdaya yang ada dapat mendukung peningkatan produksi dan produktivitas padi melalui  penerapan pertanian cerdas iklim atau CSA di lapangan.

 

Penyuluh Pertanian Kreatif, Inovatif, Solutif

Penyuluh Pertanian Maju, Mandiri, Modern

  

Penulis : Ir. Susana K. Laning

Penyuluh Pertanian Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi NTT.

PENGUNJUNG

19515

HARI INI

150241

KEMARIN

63904841

TOTAL
Copyright © cybext.pertanian.go.id
rss twitter facebook