Peranan kelembagaan petani di pedesaan sangat besar dalam mendukung dan melaksanakan berbagai program yang sedang dan akan dilaksanakan oleh Pemerintah, karena kelompok tani inilah pada dasarnya sebagai pelaku utama pembangunan pertanian.
Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bojonegoro telah melakukan kegiatan pembinaan Kelompok tani dan Gapoktan yang bertujuan untuk meningkatkan Kapasitas Kelompok tani & Gapoktan.
Jabatan Fungsionl (KJF) Penyuluh Pertnian Kabupaten Bojonegoro ditugasi unutk melaksanakan Kegiatan Pembinaan Kelompok tani dan Gapoktan di Kabupaten Bojonegoro Tahun 2021 secara serentak pada tanggal 14 Oktober 2021 di 6 BPP Kecamatan.
Pada kesempatan ini peserta yang dihadirkan adalah ketua kelompok tani dan gapoktan sejumlah 30 orang di masing-masing BPP Kecamatan.
Pembinaan kelembagaan petani diarahkan pada peningkatan Kapasitas kelembagaan petani kedepan dalam mewujudkan terbentuknya Kelembagaan Ekonomi Petani.
Kelembagaan ekonomi Petani (KEP) baik yang sudah/tidak berbadan hukum yang memiliki kegiatan usahatani dari hulu sampai dengan hilir.yang ditumbuhkembangkan oleh, dari dan untuk petani guna meningkatkan skala usaha yang efisiensi dan menguntungkan.
Salah satu upaya pemerintah dalam memberdayakan petani adalah dengan pengembangan kapasitas petani yang diarahkan kelembagaannya menjadi Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP) yang dapat meningkatkan skala ekonomi, efisiensi usaha dan posisi tawar..
Di Kabupaten Bojonegoro khususnya pada tahun 2021 ini mempunyai target menumbuhkan KEP sebanyak 5 KEP tetapi baru terealisasi 4 KEP.
Oleh SRI SUMI –Penyuluh Pertanian Kabupaten Bojonegoro
REDAKSI
Tentang KamiKontak